0G Storage: Dibangun untuk Data Massive

Opsi storage saat ini memaksa tradeoffs yang mustahil:

• Cloud providers: Cepat tapi mahal dengan vendor lock-in
• Opsi terdesentralisasi: Entah lambat (IPFS), terbatas (Filecoin), atau sangat mahal (Arweave)

Apa itu 0G Storage?

0G Storage mendobrak tradeoffs ini - jaringan storage terdesentralisasi yang secepat AWS S3 tapi dibangun untuk Web3. Dirancang khusus untuk beban kerja AI dan dataset massive.

Baru mengenal decentralized storage?

Traditional storage (seperti AWS):

• Satu perusahaan mengontrol data Anda
• Mereka bisa menghapus, menyensor, atau mengubah harga
• Single point of failure

Decentralized storage (seperti 0G):

• Data tersebar di ribuan node
• Tidak ada entitas tunggal yang bisa menghapus atau menyensor
• Selalu tersedia, bahkan jika node offline

Mengapa Memilih 0G Storage?

🚀 Paket Lengkap

Yang Anda Dapatkan	Mengapa Penting
95% lebih murah dari AWS	Sustainable untuk dataset besar
Retrieval instan	Tidak menunggu untuk data kritis
Data terstruktur + tidak terstruktur	Satu solusi untuk semua kebutuhan storage
Kompatibilitas universal	Bekerja dengan blockchain atau Web2 app apapun
Scale terbukti	Sudah menangani workload skala TB

Cara Kerjanya

0G Storage adalah sistem penyimpanan data terdistribusi yang dirancang dengan elemen on-chain untuk memberikan insentif kepada storage node untuk menyimpan data atas nama pengguna. Siapa pun dapat menjalankan storage node dan menerima reward untuk memeliharanya.

Arsitektur Teknis

0G Storage menggunakan sistem dua jalur:

📤 Data Publishing Lane

• Menangani metadata dan availability proofs
• Diverifikasi melalui jaringan 0G Consensus
• Memungkinkan discovery data yang cepat

💾 Data Storage Lane

• Mengelola penyimpanan data aktual
• Menggunakan erasure coding: memecah data menjadi chunks dengan redundancy
• Bahkan jika 30% node gagal, data Anda tetap dapat diakses
• Automatic replication mempertahankan availability

Layer Storage untuk Kebutuhan Berbeda

📁 Log Layer (Immutable Storage)

Perfect untuk: Data training AI, archives, backups

• Append-only (tulis sekali, baca berkali-kali)
• Dioptimalkan untuk file besar
• Biaya lebih rendah untuk storage permanen

Use cases:

• Dataset ML
• Arsip video/gambar
• Riwayat blockchain
• Penyimpanan file besar umum

🔑 Key-Value Layer (Mutable Storage)

Perfect untuk: Database, konten dinamis, state storage

• Update data yang sudah ada
• Retrieval cepat berbasis key
• Aplikasi real-time

Use cases:

• Database on-chain
• Profil pengguna
• Game state
• Dokumen kolaboratif

Cara Storage Provider Mendapat Earnings

0G Storage dipelihara oleh jaringan miner yang diberi insentif untuk menyimpan dan mengelola data melalui mekanisme consensus unik yang dikenal sebagai Proof of Random Access (PoRA).

Cara Kerjanya

1. Random Challenges: Sistem secara acak meminta miner untuk membuktikan mereka memiliki data tertentu
2. Cryptographic Proof: Miner harus menghasilkan hash yang valid (seperti Bitcoin mining)
3. Quick Response: Harus merespons cepat untuk membuktikan data mudah diakses
4. Fair Rewards: Proof yang berhasil mendapat storage fees

Apa itu PoRA dalam istilah sederhana?

Bayangkan guru secara acak memeriksa apakah murid mengerjakan PR:

1. Guru memilih murid acak (miner)
2. Meminta halaman tertentu (data chunk)
3. Murid harus menunjukkannya dengan cepat
4. Jika benar, murid mendapat reward

Ini memastikan miner benar-benar menyimpan data yang mereka klaim simpan.

Kompetisi Fair = Reward Fair

Untuk mempromosikan fairness, mining range dibatasi 8 TB data per operasi mining.

Mengapa limit 8TB?

• Miner kecil bisa bersaing dengan operasi besar
• Mencegah sentralisasi
• Barrier to entry yang lebih rendah

Untuk operator besar: Jalankan multiple instance 8TB.

Untuk individual: Fokus pada single 8TB range, masih profitable

Perbandingan 0G dengan Solusi Lain

Solusi	Terbaik Untuk	Limitasi
0G Storage	App AI/Web3 yang butuh speed + scale	Ekosistem baru
AWS S3	App tradisional	Terpusat, mahal
Filecoin	Cold storage archival	Retrieval lambat, hanya unstructured
Arweave	Permanent storage	Sangat mahal
IPFS	File kecil, hobby projects	Sangat lambat, tidak ada jaminan

Posisi Unik 0G

• Satu-satunya solusi yang mendukung data terstruktur dan tidak terstruktur
• Akses instan tidak seperti opsi terdesentralisasi lain
• Dibangun untuk AI dari ground up

Analogi Sederhana untuk Pemula

Seperti Sistem Perpustakaan Modern

Perpustakaan Tradisional (AWS S3):

• Satu building, satu manajemen
• Jika building tutup, semua buku tidak bisa diakses
• Aturan dan biaya ditentukan sepihak

Perpustakaan 0G Storage:

• Ribuan cabang perpustakaan di seluruh dunia
• Setiap buku ada di multiple lokasi
• Jika satu cabang tutup, masih bisa akses di cabang lain
• Biaya ditentukan kompetisi antar cabang
• Sistem otomatis memastikan buku selalu tersedia

Use Cases untuk Indonesia

1. Startup Teknologi

• Backup data user dengan biaya rendah
• Storage untuk konten multimedia (foto, video)
• Archive data historical untuk analytics

2. Institusi Pendidikan

• Penyimpanan dataset research
• Archive materi pembelajaran
• Backup thesis dan paper akademik

3. Media & Creative Industry

• Penyimpanan raw footage video
• Archive foto high-resolution
• Backup project files creative

4. E-commerce & Fintech

• Archive transaksi dan logs
• Backup database customer
• Storage untuk compliance audit

Frequently Asked Questions

Apakah data saya benar-benar aman jika node offline?

Ya! Sistem erasure coding memastikan data Anda bertahan dari kegagalan node. Jaringan secara otomatis mempertahankan level redundancy, sehingga data Anda tetap dapat diakses bahkan selama outage yang signifikan.

Seberapa cepat saya bisa retrieve file besar?

• Parallel retrieval dari multiple nodes
• Bandwidth hanya dibatasi oleh koneksi Anda
• 200 MBPS retrieval speed bahkan saat network congestion
• Performa seperti CDN melalui distribusi geografis

Apa yang terjadi dengan pricing saat jaringan berkembang?

Network fee adalah tetap. Semua pricing transparan dan on-chain, mencegah hidden fees atau perubahan mendadak.

Bisakah saya migrasi dari storage yang ada?

Ya, mudah:

1. Pertahankan infrastruktur yang ada
2. Gunakan 0G sebagai overflow atau backup
3. Migrasi bertahap berdasarkan access patterns

Bagaimana dengan compliance dan regulasi Indonesia?

0G Storage bisa dikonfigurasi untuk:

• Data residency requirements
• GDPR compliance untuk user EU
• Audit trails untuk regulatory purposes
• Encryption sesuai standar keamanan lokal

Perbandingan Biaya Real

Contoh: Startup E-commerce dengan 10TB data

AWS S3 Standard:

• Storage: $230/bulan
• Transfer out: $900/bulan (100TB)
• Requests: $50/bulan
• Total: $1,180/bulan

0G Storage:

• Storage: $50/bulan (95% lebih murah)
• Transfer: $100/bulan
• Requests: Included
• Total: $150/bulan

Penghematan: $1,030/bulan = $12,360/tahun

Tutorial Praktis

Step 1: Install SDK

npm install @0glabs/0g-storage-client

Step 2: Upload File

import { StorageClient } from '@0glabs/0g-storage-client';

const client = new StorageClient('your-api-key');

// Upload file
const result = await client.upload({
  file: './dataset.csv',
  metadata: {
    name: 'Training Dataset',
    description: 'ML training data'
  }
});

console.log('File uploaded:', result.hash);

Step 3: Retrieve File

// Download file
const data = await client.download(result.hash);
console.log('File retrieved successfully');

Step 4: Update Mutable Data

// Key-value storage
await client.setKey('user_profile_123', {
  name: 'John Doe',
  email: 'john@example.com',
  preferences: {...}
});

const profile = await client.getKey('user_profile_123');

Mulai Menggunakan

🧑‍💻 Untuk Developer

Integrasikan 0G Storage dalam hitungan menit → Dokumentasi SDK

⛏️ Untuk Storage Provider

Dapatkan earnings dengan menyediakan kapasitas storage → Jalankan Storage Node

📚 Resources Komunitas Indonesia

• Workshop ETHJKT - Monthly hands-on sessions
• Discord ETHJKT - Indonesian developer community
• Telegram - Daily discussion dan Q&A

Pro Tip

Mulai dengan small dataset untuk testing, lalu scale up setelah familiar dengan workflow. 0G Storage perfect untuk gradual migration!

Langkah Selanjutnya

Siap untuk explore lebih jauh?

• 0G Data Availability - Pelajari tentang DA layer
• Getting Started Tutorial - Build aplikasi pertama dengan 0G
• Testnet Setup - Setup development environment

---

0G Storage: Dibangun khusus untuk kebutuhan data massive AI dan Web3.